Program Hibah Bina Desa (PHBD) STIKes Dehasen Bengkulu

Program Hibah Bina Desa (PHBD) adalah kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis (IOMS) , Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Mahasiswa prodi S1.Kesehatan Masyarakat  yang menerima hibah PHBD ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha, dan sejahtera. Di sisi lain, masyarakat desa diharapkan mampu menemukan dan mengembangkan potensi yang sudah ada untuk mewujudkan masyarakat  yang mandiri dan penuh kreatifitas. Program Hibah Bina Desa (PHBD) tahun 2016 STIKes Dehasen Bengkulu sudah melewati tahapan dan proses sesuai dengan jadwal kegiatan yang telah ditentukan sebelumnya. Kegiatan yang terakhir sebelum dilakukan Monitoring dan Evaluasi adalah kegiatan launching Serundeng Belut Asli Desa Kembang Seri Kabupaten Bengkulu Tengah.

Acara Launching Serundeng Belut Asli Desa Kembang Seri Kabupaten Bengkulu Tengah telah dilaksanakan pada hari Kamis tanggal, 06 Oktober 2016 di Desa Kembang Seri Bengkulu Tengah. Acara Launching ini dihadiri oleh Kepala Dinas Disperindag Kabupaten Bengkulu Tengah sekaligus membuka acara Launching secara resmi, Pak Camat Talang Empat Bengkulu Tengah, Ketua STIKes dan Ketua LPPM STIKes Dehasen Bengkulu, Kepala Desa Kembang Seri, masyarakat desa serta para dosen STIKes Dehasen. Dengan adanya acara launching ini, diharapakan kegiatan usaha masyarakat melalui produk Serundeng Belut dapat tersosialisasi dengan baik di masyarakat khususnya Provinsi Bengkulu, sehingga usaha Serundeng Belut Masyarakat Kembang Seri dapat berjalan sesuai dengan harapan dan menjadi salah satu kuliner yang berasal dari desa setempat dan dapat mensinergikan mata pencarian masyarakat setempat

Semoga dengan bantuan Disperindag Bengkulu Tengah, Produk Serundeng Belut menjadi produk yang legal dan dapat menjadi ikon Provinsi Bengkulu dalam bidang makanan khas masyarakat Provinsi Bengkulu. Aamiin…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *